Lima Tips Persiapan Karir dari Prakerja dan Microsoft
Artikel Insight
Lima Tips Persiapan Karir dari Prakerja dan Microsoft
Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja menyelenggarakan rangkaian webinar seputar persiapan karir di industri bersama dengan Microsoft. Beberapa ahli dari berbagai platform digital membagikan tips dan saran terkait persiapan untuk meniti karir di dunia profesional.
Diikuti oleh 1.858 peserta dari berbagai daerah di Indonesia, webinar-webinar ini merupakan bagian dari rangkaian “Skills for Jobs Indonesia” yang diselenggarakan sejak Januari-Mei 2023. Rangkaian webinar ini bertujuan memberikan literasi digital, keterampilan digital, dan persiapan kerja dengan target satu juta masyarakat Indonesia hingga 2024.
Kartu Prakerja mendatangkan pembicara dari praktisi industri teknologi dari Microsoft, LinkedIn, Cakap, Amartha, Flip, dan lainnya sebagai pembicara. Berbagai webinar tersebut antara lain “Keterampilan Dasar Aplikasi Microsoft Untuk Memulai Karir di Industri Teknologi”, “Cara Membangun CV dan Personal Brand yang Bikin Kamu Lancar Berkarir di Industri Teknologi”, dan “Rahasia Taklukkan Wawancara Kerja di Industri Teknologi untuk Fresh Graduate dan Kamu yang Berganti Karier”.
Berikut adalah rangkuman tips bagi para pencari kerja dari webinar-webinar tersebut:
1. Be agile
Agility menjadi kunci utama untuk industri teknologi berinovasi dan memberikan lompatan manfaat. Menurut Yoshua Yanottama, Head of Technical and Vocational Education Cakap, struktur organisasi sekarang lebih dinamis sehingga sumber daya manusia yang dapat memenuhi kebutuhan tersebut dibutuhkan. “Kita harus terus mengembangkan diri agar relevan dengan perkembangan industri,” kata Yoshua.
2. Buatlah CV dengan struktur dan format yang jelas
Shadry Utami, Head of People Experience Amartha, mengatakan dapat membaca ribuan CV sehari. Oleh karena itu, sangat disarankan kepada para pencari kerja untuk membuat CV yang tidak terlalu panjang. Adapun kriterianya antara lain:
a. Tidak lebih dari dua halaman
b. Masukkan informasi diri dan kontak profesional pada header CV
c. Buat ringkasan diri atau personal statement
d. Lengkapi CV
3. Perluas network dan bangun profil LinkedIn
Lanny Wijaya, Senior Enterprise AE LinkedIn Talent Solutions, mengatakan profil di LinkedIn merupakan salah satu sarana untuk mendapatkan peluang yang lebih baik. “Your network is your net worth,” kata dia. Hal itu sesuai dengan pengalamannya sendiri dimana dia mendapatkan pekerjaannya saat ini melalui informasi yang disampaikan oleh koneksinya di LinkedIn. Oleh karena itu, pencari kerja perlu memperluas network dengan memaksimalkan fitur jejaring di LinkedIn. Selain itu, profil LinkedIn juga penting untuk dibangun karena 9 dari 10 perekrut melihat profil LinkedIn. “Director of Student Affairs UI melakukan riset kepada perusahaan pemberi kerja dan hasilnya menunjukkan bahwa 95% perekrut menggunakan LinkedIn untuk mencari kandidat,” kata Lanny.
4. Miliki growth mindset
Director of Corporate Affairs Microsoft Indonesia Ajar Edi menyampaikan banyak kesempatan belajar dan mengembangkan diri supaya relevan dengan kebutuhan pekerjaan. Materi-materi pembelajaran dapat diakses secara gratis, seperti Microsoft Learn (aka.ms/LearnID) dan juga pelatihan di Prakerja. Kunci agar dapat memiliki daya saing tinggi adalah pola pikir dan keinginan untuk terus belajar. “Meskipun latar belakang kita misalnya adalah sarjana sosial atau lainnya, tapi jika kita ingin bekerja di bidang teknologi, kita tetap bisa berkompetisi,” kata Ajar.
5. Jadilah diri sendiri
Memiliki kekurangan adalah hal yang lumrah dan setiap profesi memiliki karakter dan keunikannya masing-masing. Tidak perlu khawatir menyebutkan kekurangan yang kita miliki dalam wawancara kerja selama kekurangan tersebut tidak relevan dengan posisi yang kita sasar. Rendhy Aditya, Head of People di Flip memberikan contoh, “Misal orang Data Analytics biasa berkutat dengan angka dan data, sehingga jika kemampuan public speaking-nya tidak terlalu kuat maka hal ini dapat dimaklumi.”
Setelah serial webinar tersebut, Prakerja akan menyelenggarakan webinar terakhir rangkaian “Skills for Jobs Indonesia” pada 25 Mei 2023 dengan judul “Mulai dari Excel, Bisa Jadi Data Analyst”. Pada kesempatan yang sama, Prakerja akan mengumumkan pemenang dari kampanye berhadiah laptop, smartphone, dan berbagai merchandise yang sudah dimulai sejak 1 Februari 2022 lalu.
Rekaman webinar terdahulu dan informasi selanjutnya mengenai program “Skills for Jobs Indonesia” dapat diakses melalui aka.ms/SfJIndonesia dan sosial media @prakerja.go.id serta @bijibiji.initiative.
Artikel dengan kategori Insight
Memanfaatkan Platform Digital untuk Kesejahteraan Inklusif di Asia Tenggara
21 Nov 2024 7 Menit BacaSudirta: Alumni Prakerja dari Minahasa yang Mengubah Tantangan Pandemi Menjadi Peluang
14 Okt 2024 5 Menit BacaKarier Perbankan Digital: Anti Risau Soal Batasan Usia
05 Sep 2024 4 Menit BacaPerut Kenyang, Otak Cerdas: Advokat Sekjen PBB singgung Program Makan Bergizi Gratis untuk Pembangunan Berkelanjutan
12 Jul 2024 4 Menit BacaMengenal Green Skills: Kunci Masa Depan Kerja Ramah Lingkungan
04 Jun 2024 6 Menit Baca