Prakerja Menginspirasi Mahasiswa UKSW Ambil Pelatihan Usai Pendidikan Formal

Perwakilan mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga menyadari pentingnya mengambil pelatihan usai menempuh pendidikan formal. Pernyataan ini diberikan oleh mahasiswa semester 7 Jurusan Ilmu Ekonomi UKSW M. Sulistyo Jati setelah mengunjungi kantor Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja (MPPKP) pada Rabu (21/8).

“Menurut saya pelatihan pascapendidikan formal sangat penting bagi mahasiswa. Terutama, pada saat ini kita menghadapi perkembangan zaman yang berkembang sangat cepat,” ujar Jati.

Jati juga merasakan dampak beasiswa pelatihan Prakerja sebagai platform yang meningkatkan kesempatan untuk mencapai masa depan sesuai dengan passion setiap orang. “Dengan menyediakan beasiswa pelatihan dan pelatihan, Prakerja dapat memberikan kita kesempatan yang lebih luas untuk memilih apa yang ingin kita lakukan dan apa yang ingin kita capai di masa depan,” imbuhnya.

 

 

Mahasiswa semester 3 Jurusan Ilmu Ekonomi UKSW Lidya Finna Agatha pun sepakat mengenai pentingnya mengambil pelatihan pascapendidikan formal. “Saya perlu adanya pelatihan baik soft skills maupun hard skills yang tidak saya dapatkan [dalam pendidikan formal], sehingga dapat membantu saya untuk menempuh jenjang karier yang saya mau di bidang yang saya mau,” ujar Lydia.

Lydia menyatakan bahwa pelatihan dari Prakerja juga dapat mempersiapkan dirinya dalam memasuki dunia pekerjaan usai lulus kuliah. “Setelah saya lulus nanti, saya sudah (bisa) lebih siap dan saya memiliki skills yang saya dapatkan dari Prakerja,” tukasnya.

Dalam kunjungan studi ini, Direktur Pemantauan dan Evaluasi MPPKP Cahyo Prihadi juga memberikan sesi bertemakan “Menavigasi Peluang Kerja melalui Upskilling dan Reskilling.”

Melalui sesi tersebut, Cahyo menekankan pentingnya membangun skill yang dibutuhkan oleh perusahaan sebelum mengejar karier yang diinginkan oleh mahasiswa. “Kalau perusahaan swasta sekarang sudah tidak terlalu fokus pada gelar, tapi lebih fokus pada skill yang dibutuhkan. Ini bisa diatasi dengan ikut pelatihan. Jadi solusinya adalah ambil pelatihan dan terbuka pada hal-hal baru” ujar Cahyo.

Kunjungan studi yang dilakukan oleh Universitas Kristen Satya Wacana ke kantor MPPKP berhasil memberikan wawasan kepada para mahasiswa untuk terus menjunjung tinggi semangat pembelajaran sepanjang hayat. Hal itu pun menginspirasi para mahasiswa untuk mengambil pelatihan di luar pendidikan formal agar dapat meningkatkan keterampilan dan mempersiapkan diri sebelum memasuki pasar tenaga kerja.